RadarRakyat.co-*HARAPAN ANAK NEGERI*
By *Eka
Gumilar*(ketum Barisan putra putri Indonesia)
Saya
menghentikan mobil,ketika sore itu gerimis menyiram Bekasi,sy melihat gadis
cilik teratih tatih membawa bongkahan batu,berjuang untuk hidup ,tak pedulikan
hiruk pikuk egoisnya kota,yg diingat bagaimana bisa memberi makan ibunya yg
terbaring lemah dan sakit..
Saya ajak
bicara sejenak minum teh hangat dan gorengan sambil saya aja ngobrol..namanya
Ani.
Ani sesekali
menyapu keringat dengan tangan kecilnya yg sudah mulai kasar....
Wajah wajah
pribumi...yg harapannya semakin suram soal masa depan..
Mahalnya
untuk mereka kebahagiaan
Mahalnya
bisa sekolah
Mahalnya
bisa bermimpi nyenyak
Mahalnya
bisa bermain
Mahalnya
punya harapan masa depan.
Mahalnya
sebuah pelukan.
Sementara,digedung
gedung bertingkat,dipenuhi Mahluk *Mahluk Kapitalis dan para begundalnya*,yg
dirasuki keegoisan,kemunafikan dan keserakahan.
Para Mahluk
kapitalis itu seakan terus lapar, dan terus mengikuti syahwatnya berkuasa dan
menguasai...
*siapa yg
bisa dicaplok ditelan,dan disingkirkan*
Para
begundalpun sibuk memperkaya diri,tak segan menyikut,menggebug,memfitnah
merampas menggusur saudaranya sendiri agar bisa memenuhi syahwatnya.
Mereka
lupa...saudaranya banyak yg menahan lapar,hidup mencekam,dalam kejaran
kebutuhan, jauh dari kedamaian.
Memang....
Negeri butuh
para pemimpin bermental Raja,rindu memberi dan mengayomi rakyatnya,bukan malah
merampas menggusur dan menindas.
Lihatlah...uang
Rakyat dibawa ke negeri cinong ribuan Trilliun,dipinjamkan negara cinong ke
negeri ini dengan bunga tinggi,disimpannya dibank cinong,dipakai membiayai
proyek raksasa cinong yg mengerjakannya juga tenaga dari cinong.
Beratus
tahun dulu kita dijajah.Kesopanan dan budaya ketimuran kita dimanfaatkan dan
membuat kita rakyat anak bangsa menjadi rakyat jongos yg harus melayani para Tamu tamu kita.
*Para
pemimpin kita seakan mengidap penyakit 3M Maling Malas Munafik*
*Penjajahan
nyata saat ini,dimana kita semakin menjadi tamu dirumah sendiri.Tamu kitalah yg
mengatur kapan kita boleh tidur,kapan kita boleh mandi bahkan kapan boleh kita
makan.Kita menjadi tuan rumah yg baik tapi mudah
dibodohi,diprovokasi,diadudomba dan mudah dibeli dan dikuasai*
Marilah
bersatu dengan benar
Marilah
bangkit dengan benar
Marilah
mensupoort dengan benar
Agar kita
bangkit terhormat dinegeri sendiri
Bukan
bersatu tapi berebut panggung.
Bukan
berdiskusi tp seperti lomba pidato
Bukan
membina tapi mencaplok
Bukan
menghitung kelemahan sdr kita
Tapi bersatu
secara kafah,untuk bertekad bangkit.
Berhentilah
mengadomba,basa basi busuk didepan kamera...Rakyat perlu action nyata.
Mari segera
bangkit memperbaiki negeri ini dgn karya bersama.
Mari gerakan
umat,bantu umat,berilah umat,layani umat,bukan memanfaatkan umat.
Berhentilah
jadi politikus salon,yg bicara hebat tertata rapih dan menggelora tp sebatas
dikamera.
Hentikan
kebohongan dan kesombongan halus.Komitment itulah yg bisa membuat kt bangkit
sebenarnya.
Saling
menghargai,saling mensupport,tidak saling mendahului,dan saking menjelekan,punya
hati untuk berbagi.
Indonesia
saatnya melahirkan tokoh tokoh kebangkitan umat,bermental Raja untuk berbuat yg
terbaik baik negeri..
Lihatlah...banyak
tangan yg membutuhkan pertolongan kita.
*Karna kita
bersaudara,sesama anak bangsa*
*Sebarkan
untuk mempersatukan* (p)

0 Response to ""Harapan Anak Negeri" by Eka Gumilar"
Posting Komentar