RadarRakyat.Info-Sejumlah ormas, LSM, dan komunitas relawan yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Jakarta Utara mendeklarasikan dukungan untuk calon gubernur Anies Baswedan. Dukungan tersebut diberikan menjelang pencoblosan putaran 19 April 2017.
"Saya titipkan masyarakat Jakarta khususnya masyarakat Jakarta Utara yang tertindas kepada pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno," kata Ketua Gerakan Rakyat Utara Sabri Saiman di Tanjung Priok, Jakarta Utara (3/3).
Terkait kekalahan Anies dari Ahok di Wilayah Jakarta Utara pada putaran pertama kemarin, Sabri melihat bahwa pencoblosan putaran kedua bisa menjadi titik balik.
"Justru itu, ini panggilan nurani kalau ingin berubah 19 April, itulah saat yang paling tepat. Nanti tim di Jakarta Utara ini akan bergerak bersama-sama partai-partai yang mendukungnya," kata Sabri.
Sementara Anies menyebut bahwa Gerakan Rakyat Utara bukan sekadar ingin punya gubernur baru. "Keinginan bukan sekadar ingin ganti gubernur, keinginannya adalah perubahan dalam kebijakan soal pendidikan, pekerjaan, pemukiman," kata Anies.
Dalam paparannya, Anies secara tidak langsung menyindir pasangan calon petahan Ahok-Djarot yang bercirikan seragam khas kotak-kotak dalam Pilgub.
"Kota Jakarta cukup terkotak-kotak, sekarang saatnya hilangkan kotak-kotak. Jakarta harus maju bersama, jangan sebagian maju, jangan sebagian tertinggal, 48 persen anak tinggal sekolah," ucap Anies.
"Mari kita menjadikan Jakarta bukan hanya memikirkan benda mati tapi manusianya," tegasnya.
Kelompok masyarakat yang ikut deklarasi tergabung dalam 150 ormas, LSM, dan kelompok relawan yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Utara. Di antaranya adalah pemuda Islam NTT, Akbar, FBR Jakarta Utara, Garda Indonesia Jakarta Utara, GP Anshor Jakarta Utara, KAHMI Jakut, Komju, Laskar Merah Putih Jakarta, Matra Jakarta, Pemuda Muhammadiyah Jakarta Utara, Forum Relawan Jakarta Utara, Himpunan Nelayan.
Pada tanggal pencobloasan (15/2) lalu Anies-Sandi kalah perolehan suara di Utara dari pasanga Ahok-Djarot. Penetapan pasangan calon yang masuk dalam putaran dua akan digelar besok di KPU DKI. (k)
0 Response to "Anies: Saatnya Hilangkan Kotak-kotak di Jakarta"
Posting Komentar