Panita Nasional (PanNas) Annual Meetings International Monetary Funds-World Bank Group Tahun 2018 (AM IMF-WBG 2018) |
RadarRakyat.Info- Indonesia akan menjadi pusat perhatian dunia sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF-WB di Bali pada Oktober 2018 mendatang.
Terpilihnya Indonesia menjadi tuan rumah menunjukkan kuatnya kinerja perekonomian nasional. Indonesia layak menjadi tuan rumah perhelatan akbar ini karena mempunyai indikator ekonomi yang baik serta memiliki pondasi kebijakan yang memadai.
Kemajuan itu terlihat dari proyeksi pertumbuhan 5,2 persen atau 5,3 persen.
Indikator tersebut terlihat dari adanya bauran kebijakan yang kuat serta mampu memperkuat ketahanan dan pertumbuhan ekonomi maupun reformasi struktural salah satunya kepada penerimaan pajak.
Jadi ini adalah waktunya semua mata seluruh pelaku ekonomi dan keuangan tertuju pada Indonesia. Ini waktu yang sempurna untuk memamerkan kesuksesan negara.
“Semua mata di dunia ekonomi akan melihat Indonesia. Ini waktu yang tepat untuk memaparkan kisah sukses,” kata Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde di sela-sela Pertemuan Tahunan IMF-WB 2018 di Washington DC, AS, Sabtu (14/10/17).
Lagarde mengungkapkan Indonesia juga bisa mendapatkan nilai tambah dari penyelenggaraan acara akbar ini karena ajang tahunan tersebut bisa meningkatkan kegiatan bisnis.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku akan memamerkan perkembangan ekonomi Indonesia yang terus membaik. Dalam konteks global, berbagai kebijakan yang telah dikerjakan oleh Indonesia bisa juga dipelajari oleh negara lain.
Selain itu, penyelenggarakan Rapat Tahunan IMF-Bank Dunia pada 2018 akan menjadi momentum untuk kembali menyuarakan pentingnya kerja sama multilateral. Apalagi, banyak negara yang menikmati kemajuan ekonomi hari ini karena dampak positif dari kerja sama multilateral, baik dari sisi perdagangan maupun investasi.
Dengan kerja sama multilateral, beberapa negara, terutama yang berpenghasilan rendah mampu mengurangi tingkat kemiskinan.
Indonesia, tegas dia, menjadi negara yang konsisten berkomitmen dalam kerja sama multilateral. Menurutnya, langkah yang diambil Indonesia hingga saat ini sejalan dengan spirit para pendiri negara.
Sehingga, tidak hanya menjadikan Indonesia merdeka, tapi juga menjadi anggota komunitas global. Kami sangat bangga untuk selalu bermain dan aktif untuk menjaga kemakmuran dan keadilan.
Tentunya, dengan adanya perhelatan internasional ini dapat memberikan ‘return’ atau pengembalian terhadap usaha di wilayah tersebut seperti perhotelan, restoran dan tempat wisata dan tempat pembelanjaan sehingga meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat. rk
0 Response to "Semua Mata Pelaku Ekonomi dan Keuangan Dunia akan Tertuju pada Indonesia"
Posting Komentar