Jokowi Blak-Blakan Soal Isu yang Diciptakan Lawan Politiknya | RADAR RAKYAT -->

Jokowi Blak-Blakan Soal Isu yang Diciptakan Lawan Politiknya

Jokowi Blak-Blakan Soal Isu yang Diciptakan Lawan Politiknya
RadarRakyat.Info- Presiden Joko Widodo meminta para pengusaha untuk optimistis terhadap perekonomian Indonesia. Namun, jika ada yang pesimistis, Jokowi mengatakan, pengusaha tersebut pastinya ‘Nyambi’ sebagai politikus.

Jokowi menyebut, berdasarkan data perdagangan terlihat bahwa daya beli masyarakat tidak mengalami penurunan, yang terjadi adalah perubahan perilaku konsumen dari offline menjadi transaksi online.

Jokowi menjelaskan, saat ini Indonesia telah mendapatkan pengakuan dari berbagai lembaga pemeringkatan dunia terkait dengan kemudahan berusaha dan investasi. Hal ini seharusnya membuat dunia usaha percaya terhadap kestabilan kondisi ekonomi Indonesia.

Namun Jokowi menilai, isu soal turunnya daya beli masyarakat sengaja diciptakan oleh lawan politik untuk menghambat elektabilitasnya di pemilu presiden 2019 mendatang.

“Kepercayaan itu sudah ada. Contoh investment grade, ada Moddy’s, S&P, apalagi? Kenaikan negara tujuan investasi dari 8 ke 4. Ini juga kepercayaan. EODB dari 120 sekarang 91. Ini kepercayaan. Kalau angka seperti ini diragukan, ini yang meragukan sebetulnya bukan dunia usaha, saya yakin ini orang politik. Atau politikus yang nyambi dengan dunia usaha. Ada apa gitu lho,” tegasnya di Rakornas Kadin 2017, Jakarta, Selasa (3/10/17).

Jokowi mengungkapkan, dari data yang dimilikinya, berbagai sektor justru mengalami pertumbuhan. Sebagai contoh, sektor industri tumbuh 16,36 persen dibanding tahun lalu, sektor perdagangan naik 18,7 persen, ekspor dan harga komoditas di sektor pertambangan mulai merangkak dan pulih dengan naiknya 30,1 persen dan sektor pertanian meningkat 23 persen dibanding tahun lalu.

“Angka seperti ini kalau tidak disampaikan, isunya hanya daya beli turun. Saya lihatin siapa yang ngomong? Politik oh enggak apa. Kalau pengusaha murni saya ajak ngomong. Kalau orang politik memang tugasnya itu, membuat isu-isu untuk 2019. Sudah kita blak-blakan saja,” kata dia.

Jokowi mengatakan, salah satu yang membuktikan argumennya ini adalah jasa kurir yang naik sebesar 130 persen sampai akhir September ini. Namun apabila pengecekan hanya dilakukan di situs belanja online besar, maka hasilnya tidak akan muncul. Sebab, banyak juga masyarakat yang mengandalkan platform media sosial seperti Instagram dan Facebook.

“Angka ini didapat dari mana? Ya kita cek. JNE cek, kantor pos cek. Saya kan juga orang lapangan. Lacaknya dari mana? Ya Jasa kurir,” ucapnya. rk

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jokowi Blak-Blakan Soal Isu yang Diciptakan Lawan Politiknya"

Posting Komentar