Tidak Ada Negera Yang Sukses Bekerja Sama Dengan Komunis CHINA

RadarRakyat.Info-Kerjasama yang di lakukan oleh indonesia dengan menggandeng erat negara komunis China di nilai merupakan sebuah kesalahan fatal pemerintahan Jokowi.Sebab berdasarkan sejarah dunia mencatat tidak ada negara yang pernah sukses setiap bekerjasama dengan negara komnis China yang terjadi malah sebaliknya yaitu kehahancuran negara tersebut dan terjadinya gejolak permusuhan terhadap agama di negera tersebut hingga akhirnya terjadi penguasaan negara tersebut.

Hal ini memang sudah menjadi identitas komunis “agama adalah candu” dalam mencapai tujuan mereka.Agama adalah penghalang bagi mereka ,Terutama agama “Islam” .

Beberapa contoh negara yang bekerja sama dengan negara komnis China yang akhirnya menjadi hancur Dan di kuasi oleh Negara Komunis China: Tibet,Angola dan Zimbabwe

“Pertama, RRC kirim Tentara sebagai pekerja di Tibet, lalu menguasainya dan menjadikannya sebagai bagian Negara RRC; kedua, RRC pengaruhi Angola untuk larang Islam dengan dalih tidak sesuai adat istiadat disana; dan ketiga, RRC hapuskan utang Zimbabwe dengan kompensasi mata uang China Yuan jadi mata uang resmi Zimbabwe,” demukian tulis Habib Rizieq melalui akun twitternya dengan tagar #BahayaChinaKomunis, Rabu (14/12/2016).

Menurut pengamatan Habib Rizieq tidak hanya ketiga negara tersebut, namun Indonesia juga berpotensi menjadi negara yang diincar Cina. Hal tersebut merujuk pada tanda-tanda seperti piutang besar yang diberikan RRC untuk Indonesia.

“RRC beri Utang Besar untuk Indonesia dengan kompensasi : A. Proyek Vital di Indonesia utk RRC; B. Kontraktor Utama semua proyek harus izin RRC; C. Matrial Utama proyek seperti Tiang Pancang dikirim dari RRC, namun disalahgunakan Mafia RRC untuk selundupkan Narkoba di dalam Tiang Pancang,” kicaunya di akun ‏@syihabrizieq.

Tidak hanya itu, Habib Rizieq juga menulis bahwa RRC juga memberikan kompensasi pada Indonesia seperti: D. Pekerja Proyek minimal 30% harus warga RRC; E. Mayoritas Buruh RRC yang dikirim ke Indonesia berperawakan militer; F. Warga RRC di Indonesia diberi Hak Milik untuk rumah tinggal mau pun perkebunan.

“G. Proyek Apartemen di Reklamasi Jakarta yang mampu tampung 25-50 juta orang, diiklankan & dijual di RRC, sehingga habis terjual dibeli Cina WNA; H. Penghapusan syarat pribumi untuk Presiden dalam UUD 1945, diubah hanya dengan syarat WNI, agar peranakan Cina agen RRC bisa jadi Presiden; I. CHINA peranakan di Indonesia harus didukung jadi Kepala Daerah bahkan Kepala Negara dengan dalih Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika,” paparnya.

Melalui akun twitternya MS Kaban memberikan pendapat yang sama dengan Habib Rezieq. Tidak ada contoh negara yang bisa sukses dan makmur kerja sama dengan negera komunis China, yang ada malah bermusuhan dengan agama negara tersebut serta mejadi tempat penyebaran produksi narkoba dari negera komunis yang akhirnya di kuasai oleh negara komunis tersebut.

Berikut kupasan lengkap Ms Kaban tentang kesalahan fatal pemerintah indonesia yang telah menjalin kerjasama dengan negara komunis China:

-Kepercayaan KPK atas temuan BPK RI memang agak diskriminatif khusus kasus yg berbau BTP tapi bau E KTP mulai tercium aroma tak sedap??

-Indonesia sukses perang dan berantas illegal logging berdasar pengalaman itu gampang usir dan berantas pekerja china komunis dari Indonesia.

-Betapa sulit suku bgsa manapun menyusup masuk ke RRC knpa mereka bgtu gampang nyusup ke Indonesia.Usir pulang sekarang juga pek illegal.

-Memasuki 2017 hrsnya Pem.Jkwi lebih akrab dgn ulama bukan dgn kaki tangan pendukung RRC yg mulai bikin" makar" dgn cabe berbakteri he he.

-Jumlah penyelundupan shabu,candu at narkoba akan semakn meningkat setelah kerjasama ekonomi dgn RRC dilakukan.Ini juga makar.

-Tidak ada kata terlambat kerjasama ekonomi dgn RRC membuat NKRI semakin terpuruk krna RRC akan lebih bnyk mengambil dpd memberi manfaat.

-Jika penyusup pekerja illegal RRC semakin meningkat itu indikator bnyk oknum aparat yg gampang dibeli/suap kmna tim pembrantas pungli???

-Hanya pemerintahan refressif dan atau komunis yg membungkam kebebasan berbicara at berpendapat,kebebasan itu wajib tnduk pada hkum.

-PP 58 2016 akan SGR DICABUT tergantung apakah sblm tnda tangan dibaca at tidak. WARGA NEG ASING BOLEH BIKIN ORMAS DI NKRI,TNI POLRI BIN DIAM

-Usir pulang pekerja RRC illegal rakyat NKRI jgn jadi penonton dan pengangguran.Menaker kok loyo..apa kerja di bagan..kata orang medan?

-Sudah lebih 1 tahunl issu pekerja illegal RRC menyusuf wilayah RI tapi tanda2 menyetop tak kunjung terlihat.

-Sungguh sangat diluar akal sehat tentang pembiaran pekerja2 illegal RRC, sebaiknya visa on arrival RRC ditinjau ulang.

-Terlalu kentara arah kabinet kerja mengistimewakan pekerja RRC dan uang RRC ekonomi poros Beizing (Veking).

-Yg perlu di usir pekerja ilegal RRC wajar di sweeping aparat, itu tugas negara.Kedaulatan RI wajib ditegakkan.

-Beban pekerja RRC ditambah beban cicilan bunga hutang yg hampir 500 T sangat memberatkan Pres Jkwi akrablah dgn ulama menjauh dr RRC berkah.

-Tidak ada contoh sukses kerja sama dgn RRC negara makmur yg ada bermusuhan dgn agama serta beredar luas narkoba.

-Ekonomi RRC akan semakin nyungsep kok Indonesia malah join ekonomi dgn RRC ya ikut nyungsep ini ciri kowienomic vs narkonomic. Erna (kabarsatunews.com) (mm)