Secara Sukarela Warga Papua Serahkan 6 Pucuk Senjata Api ke TNI

Secara Sukarela Warga Papua Serahkan 6 Pucuk Senjata Api ke TNI

RadarRakyat.Info- Warga Kota dan Kabupaten Jayapura, Papua, yang merupakan mantan anggota kelompok GSPB wilayah perbatasan menyerahkan enam pucuk senjata api beserta ratusan butir munisi aktif kepada prajurit TNI, di Korem 172/Praja Wira Yakti.

Hal ini tentunya tidak terjadi begitu saja, tapi melalui proses yang cukup panjang serta Pembinaan Teritorial dengan merangkul masyarakat di wilayah jajarannya sehingga masyarakat dengan kesadaran sendiri menyerahkan 6 buah senjata laras panjang dan ratusan butir munisi aktif.

Komandan Korem (Danrem) 172/PWY Kolonel Boni C Pardede didampingi Dandim 1701 Letkol Inf Nova Ismiliyanto yang melakukan jumpa pers di markas Koramil 1701-09/Jayapura Selatan Kota Jayapura, Selasa (3/10/17) mengatakan berbagai upaya dilakukan dalam menciptakan situasi yang aman, damai dan tentram di tanah Papua khususnya di wilayah Korem 172/PWY.

Salah satu yang dilakukan adalah dekat dengan masyarakat tanpa memandang bulu. “Saya kira masyarakat di wilayah binaan Korem 172/PWY menerima apa yang telah kami laksanakan selama ini, sehingga mereka secara sadar dan sukarela membantu dalam menciptakan kondisi yang kondusif. Seperti penyerahan senjata ini” katanya.

Boni melanjutkan, bahwa keenam pucuk senjata api itu terdiri dari senjata standar pabrik dan senjata rakitan serta dua magasen dan ratusan butir amunisi aktif berbagai ukuran.

“Ada yang SS1, Revolver pabrikan, dan Jungle. Lalu, ada dua senjata api rakitan Engkel Loop, sama satu Revolver rakitan, dua megasen dan 120-an butir amunisi ukuran 5,56 mm, 7,62 mm dan 9 mm,” ungkapnya.

Hingga kini pihaknya terus mendalami lebih lanjut karena ada kemungkinan jika senjata api tersebut adalah milik kelompok kriminal bersenjata yang selama ini meresahkan masyarakat khususnya di Jayapura.

Danrem mengimbau kepada masyarakat di Papua, khususnya di wilayah hukum Korem 172/PWY agar sadar dan ikhlas menyerahkan senjata tersebut kepada aparat keamanan, baik TNI maupun Polri.

“Jangan takut, diserahkan kepada kita, kita akan lindungi, kita akan jaga, kita akan suarakan dan aspirasikan dengan Pemda, bukti dari hatinya dengan iklas menyerahkan pucuk senjata ini,” ungkapnya.

Tugas yang selama ini di emban TNI tentunya bukan sekedar hal yang biasa, sebab selama ini prajurit TNI terus mengedapankan keamanan di wilayah perbatasan khususnya menjaga kedaulatan NKRI. Ini merupakan hal yang membagakan tersendiri apalagi ditengah Hari jadinya yang ke-72 tahun, peristiwa tersebut merupakan satu kebanggan buat korps prajurit TNI.

Dukungan masyarakat serta upaya TNI yang terus merangkul serta melakukan pembinaan kepada masyarakat untuk ikut serta menciptakan situasi kondusif patut di apresiasi sebagai bentuk dukungan serta kekuatan bersama menjaga NKRI tetap kokoh. rk