Penyaluran bantuan bagi pengungsi rohingya. |
RadarRakyat.Info- Bantuan kemanusiaan Pemerintah Indonesia untuk pengungsi Rohingya di Rakhine State telah tiba di Bandara Internasional Yangon, Myanmar, Kamis (21/9/17).
Dua pesawat pengangkut bantuan itu yakni pesawat Hercules A 1319 dan pesawat Hercules A 1316. Pengiriman bantuan kemanusiaan dipimpin oleh Komandan Satgas Civic Misson TNI AU Marsma Nanang Santoso.
Kedatangan kedua pesawat yang membawa bantuan kemanusiaan tersebut disambut langsung oleh Duta Besar Indonesia untuk Myanmar Ito Sumardi. Ito yang didampingi sejumlah pejabat pemerintah Myanmar, turut menyaksikan prosesi penurunan bantuan kemanusiaan dari pesawat Hercules menuju ke truk yang telah disiapkan.
“Bantuan ini bisa terlaksana karena sudah dibuka jalurnya, yaitu melalui pembicaraan antara Ibu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dengan Aung San Suu Kyi dan dengan Panglima Angkatan Bersenjata Myanmar,” kata Ito.
Ito menyampaikan apresiasi atas bantuan dan kepedulian masyarakat Indonesia terhadap krisis kemanusiaan yang terjadi di Rakhine State. Hal ini kata dia, salah satu wujud nyata dari upaya Pemerintah Indonesia untuk memberikan perhatian dalam hal krisis kemanusiaan yang ada di sini. Mengingat selama ini Myanmar menganggap Indonesia sebagai negara yang tulus membantu tanpa pamrih.
“Mereka selama ini melihat Indonesia negara yang tulus membantu, terutama dengan hal-hal yang diperlukan misalnya di bidang pendidikan, kesehatan dan bantuan tanggap segera. Ini tidak dilakukan negara lain,” ungkapnya.
Dubes RI juga berpesan kepada masyarakat Indonesia untuk ikut menjaga hubungan baik yang telah terjalin antara Indonesia dan Myanmar. Dia berharap upaya yang sudah dirintis tidak dirusak oleh suatu hal yang dapat menutup akses diplomasi.
Pengiriman bantuan kemanusiaan tersebut, lanjut Ito mengatakan, semakin menunjukkan komitmen kuat pemerintah Indonesia kepada dunia internasional dalam membantu menyelesaikan konflik kemanusiaan di Rakhine State.
Bantuan tersebut bersifat inklusif, menggambarkan simpati masyarakat Indonesia atas krisis kemanusiaan yang menimpa Rohingya serta tidak terkait dengan kepentingan politik. Sebab, saat ini yang dibutuhkan disana bukan sekedar aksi turun ke jalan yang jelas tak ada manfaatnya.
“Ini adalah momentum yang sangat penting buat komunitas internasional melihat keseriusan Indonesia membantu Myanmar. Tidak hanya berbicara, tidak hanya mengecam, kita juga berbuat,” ujarnya.
Pemerintah Indonesia, Jumat (22/9/17) kemarin kembali mengirimkan bantuan kemanusiaan sebanyak kurang lebih 20 ton ke Myanmar. Pada pukul 11.00 WIB, dua pesawat Hercules bertolak menuju Myanmar melalui Pangkalan TNI AU Sultan Iskandar Muda, Aceh.
Kedua pesawat tersebut membawa sejumlah bantuan kemanusiaan, di antaranya makanan tambahan untuk balita dan ibu hamil, paket makanan siap saji, tenda, tangki air, kain sarung, dan obat-obatan. rk
0 Response to "Dibagi Dua Tahap, Bantuan Kemanusiaan RI untuk Rohingya Tiba di Yangon"
Posting Komentar