RadarRakyat.Info-Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim pertumbuhan ekonomi Indonesia sangat baik dibandingkan negara-negara besar. Pertumbuhan ekonomi sebesar 5,02 persen, menurutnya telah masuk posisi tiga besar terbaik di dunia.
"Harus
saya katakan, 2016 ekonomi kita sangat baik dibanding negara-negara besar.
Yaitu 5,02 persen masuk tiga besar yang terbaik di dunia, kita hanya kalah
dengan India, Tiongkok, nomor tiganya kita. Ini yang harus terus kita rawat dan
jaga," ujar Jokowi di Sentul International Convention Center (SICC),
Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/2).
Presiden RI
itu mengatakan, jangan sampai momentum pertumbuhan tersebut tidak diperhatikan.
Apalagi jika sampai menjadi turun. "Jangan sampai kehilangan konsentrasi,
fokus," ucapnya.
Jokowi
menambahkan, selanjutnya fokus pemerintah adalah terkait pemerataan ekonomi.
Sebab menurut Presiden, rasio kesenjagan di masyarakat sangat tinggi, antara
kaya dan miskin.
Pada 2016,
rasio kesenjangan turun menjadi 0,39 persen dibanding tahun sebelumnya, 0,41
persen. Pemerintah diakui sedikit demi sedikit terus menurunkan rasio angka
kesenjangan tersebut.
Ada tiga hal
yang menjadi prioritas pemerintah dalam pemerataan ekonomi, di antaranya,
masalah reforma agraria dan redistribusi aset, permodalan serta pembangunan
Sumber Daya Manusia (SDM).
Pemerintah
akan membagi lahan-lahan tidak produktif kepada rakyat, koperasi, sehingga
aset-aset negara terdistribusi dengan baik. Kemudian pemerintah juga membantu
terkait akses atau dukungan permodalan.
Dalam hal
pembangunan SDM, pemerintah akan menggenjot masalah vocational training,
kejuruan, seperti halnya mengoptimalkan sekolah-sekolah kejuruan. Apabila upaya
itu konsisten diimplementasikan, Jokowi yakin suatu saat ekonomi Indonesia bisa
masuk lima besar dunia.
"Penduduk
Indonesia akan mencapai 309 juta pada 2045. PDB (produk domestik bruto) kita
sekarang Rp 13 triliun. Nanti 2045 bisa 9,1 dolar AS, 10 kali lipat dari yang
kita punyai sekarang. Kalau kita konsisten bekerja seperti sekarang, kita akan
memasuki lima besar ekonomi dunia dengan pendapatan per kapita kurang lebih 29
ribu dolar AS," jelasnya. (rol)

0 Response to "Kata Pak Jokowi: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Terbaik Ketiga Dunia"
Posting Komentar