Pemakaman Praka Yudha di Gombong, Kebumen, Jumat (12/5/2017). (Arbi Anugrah/detikcom)
RadarRakyat.Info-Jenazah Praka Yudha Prihartanto, anggota Pasukan Khusus (Paskhas) TNI AU Batalion Komando Paskhas 464/ Malang, yang diduga tewas di tangan senior, dimakamkan di tempat pemakaman umum Desa Pesuruhan RT 03 RW 1 Kecamatan Puring, Kebumen, Jawa Tengah.
Jenazah Praka Yudha dikebumikan secara umum. Tidak melalui upacara militer. Hadir sejumlah rekan Praka Yudha.
Tris Wiyati, ibunda Praka Yudha, yang selama ini tinggal di Bandung, tidak kuasa membendung air matanya. Berulang kali dirinya lemas hingga harus ditopang oleh kerabatnya. Mereka tidak menyangka Praka Yudha akan meninggal secepat ini.
"Masih simpang siur, jadi kami tidak tahu persis apa yang terjadi. Ini menunggu hasil dari Dinas POM, penyelidikannya sudah langsung diambil alih dinas," kata paman Praka Yudha, Kamsi (58), kepada detikcom, Jumat (12/5/2017).
Praka Yudha tewas pada Kamis (11/5/2017) siang. Sempat disebutkan bahwa korban meninggal akibat depresi hingga bunuh diri. Tetapi, ketika dibawa ke Rumah Sakit Lanud Abdulrachman Saleh, banyak ditemukan luka pada tubuhnya. Dugaan penganiayaan oleh senior pun merebak.
Kasus ini ditangani POM TNI AU. KSAU Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan akan menindak jika ada anggota terlibat dalam kejadian tersebut. (Detik)
Jenazah Praka Yudha dikebumikan secara umum. Tidak melalui upacara militer. Hadir sejumlah rekan Praka Yudha.
Tris Wiyati, ibunda Praka Yudha, yang selama ini tinggal di Bandung, tidak kuasa membendung air matanya. Berulang kali dirinya lemas hingga harus ditopang oleh kerabatnya. Mereka tidak menyangka Praka Yudha akan meninggal secepat ini.
"Masih simpang siur, jadi kami tidak tahu persis apa yang terjadi. Ini menunggu hasil dari Dinas POM, penyelidikannya sudah langsung diambil alih dinas," kata paman Praka Yudha, Kamsi (58), kepada detikcom, Jumat (12/5/2017).
Praka Yudha tewas pada Kamis (11/5/2017) siang. Sempat disebutkan bahwa korban meninggal akibat depresi hingga bunuh diri. Tetapi, ketika dibawa ke Rumah Sakit Lanud Abdulrachman Saleh, banyak ditemukan luka pada tubuhnya. Dugaan penganiayaan oleh senior pun merebak.
Kasus ini ditangani POM TNI AU. KSAU Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan akan menindak jika ada anggota terlibat dalam kejadian tersebut. (Detik)
0 Response to "Tangis Keluarga Pecah dalam Pemakaman Praka Yudha"
Posting Komentar