RadarRakyat.Info-Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un mengeksekusi lima pejabat keamanan senior. Eksekusi dilakukan karena para pejabat ini salah memberikan laporan kepadanya.
Mata-mata
Korea Selatan yang tergabung dalam Lembaga Intelijen Nasional, mengklaim
Jong-un mengeksekusi mereka dengan senjata anti pesawat tempur, seperti
dilaporkan laman metro.co.uk, Selasa (28/2).
Para pejabat
ini diduga bekerja di departemen yang dipimpin Kim Won Hong. Dia baru baru ini
dibersihkan dari rezim Kim Jong-un.
Kim Won Hong
adalah pemimpin militer dan politisi Korea Utara, yang diberhentikan dari
jabatannya karena dugaan korupsi. Selain itu, dia dikabarkan juga melakukan
penyiksaan dan diduga menyalahgunakan kekuasaannya di kantor.
Meski
demikian, mata-mata Korea Selatan ini tidak mengatakan dari mana informasi
mereka didapatkan. Politisi Korea Selatan Lee Cheol Woo yang membongkar
penyelidikan tersebut.
Sejak
menjabat pemimpin tertinggi Korut, Kim Jong-un telah menetapkan rudal
anti-pesawat sebagai metode eksekusi. Pada 2015, Kepala Pertahanan Korut Hyon
Yong-choi juga dieksekusi menggunakan senjata ini. (mdk)
0 Response to "Salah beri laporan, 5 pejabat keamanan Korut dieksekusi Kim Jong-un"
Posting Komentar